Dagelan Mataram berbahasa Jawa oleh Basiyo dkk dengan judul 'Blantik Kecelik'. Salah satu episode terbaik karya sang maestro yang masih mampu bikin tertawa meskipun pernah didengar berulang kali. Berkisah tentang keseharian dalam masyarakat dengan segala pahit-manisnya kehidupan yang mampu dijadikan bahan lelucon yang cerdas.
Episode yang bercerita tentang akal bulus seorang Blantik (jasa perantara dalam perdagangan hewan ternak) yang diperankan Pak Basiyo, yang ingin mendapat keuntungan yang besar. Sasaran aksi penipuannya adalah seorang perempuan (Bu Tik) yang agak bodoh dimana suaminya (Pak Ardjo Gepeng)juga seorang blantik. Marahlah sang suami mengetahui istrinya telah ditipu dan rugi dua ekor sapi dibawa pergi si blantik penipu tadi. Maka Pak Ardjo Gepeng bertekad mencari Pak Basiyo yang telah menipu istrinya.
Pak Ardjo mendatangi temannya (diperankan Pak Darsono) untuk meminta bantuan mencarikan blantik penipu itu tadi. Pak Darsono ini diceritakan sangat miskin dan berprofesi sebagai juru kunci (penjaga kuburan). Kebetulan Pak Darsono ini juga mengenal si blantik penipu berdasarkan ciri-ciri yang disampaikan Pak Ardjo. Darsono pun segera menyusun siasat untuk ganti mengakali dan membuat kapok Pak Basiyo.
Kalimat demi kalimat yang mereka ucapkan sepanjang durasi lawakan mengundang senyum sampai gelak ketawa. Cerita yang mereka angkat bisa memotret kehidupan masyarakat akar rumput dengan segala macam dinamikanya.
Jika Anda mengakses blog ini mealuli smartphone, mendengarkan dagelan ini melalui headset sepertinya lebih afdhol, sembari menikmati secangkir kopi. Hidup ini slow aja,....negara wis akèh sing mikir.
Post a Comment