HOME

Nama-Nama Daun Tanaman Dalam Bahasa Jawa

Pohon atau tanaman dalam bahasa Jawa disebut wit atau uwit. Jika dalam bahasa Indonesia nama daun dengan pohon/tanamannya biasanya diberi nama yang sama. Misal nama pohonnya pisang dan nama daunnya juga disebut daun pisang. Nama daun pohon kelapa disebutnya daun kelapa. Tanaman Cocor Bebek, nama daunnya ya teap daun Cocor Bebek, dan seterusnya.

Kedengarannya kurang asyik ya? Berbeda dalam bahasa Jawa, nama daun tidak harus sama dengan nama tanaman/pohonnya. Entah kenapa dulu kakek-moyang kita biasa memberi nama tersendiri untuk daun masing-masing tanaman. Apa karena sebagian dedaunan tersebut sering dijadikan campuran pembuatan jamu atau untuk campuran masakan yang memberikan aroma yang berbeda-beda, sehingga perlu diberi nama yang berbeda dengan nama pohonnya. Yang jelas bukan karena mereka lagi gabut lho.

Uniknya lagi, satu jenis daun bisa mempunyai dua atau tiga nama sesuai dengan kondisinya. Misalnya daun pohon kelapa yang masih muda disebut janur, bila sudah tua dan kering disebut blarak. Sedangkan buah pohon kelapa pun dikasih nama tersendiri yaitu kambil. Hal ini bermula dari kepintaran kakek-nenek jaman dahulu dalam merangkai bahasa dan menciptakan istilah-istilah. Dan tulah kekayaan khasanah bahasa Jawa dengan segala aspeknya. Tetapi cukup mampu membuat anak cucunya mengernyitkan dahi untuk menghapalnya dalam pelajaran bahasa Jawa di bangku sekolah. Apalagi jika belum pernah melihat sendiri seperti apa bentuk daun dan pohonnya.

Di bawah ini sebagian kecil nama-nama daun dari beberapa tanaman atau pohon dalam bahasa Jawa:

Nama Tanaman Nama Daunnya
wit Arèn Dliring
wit Asem Sinom
wit Awar-awar Dongèng
wit Cekuk Sriwedari
wit Cocor Bèbèk Tiba Urip
wit Dadap Tawa
wit Gebang Kajang
wit Gedang isih enom Pupus
wit Gedang sing tuwa Ujangan
godhong Gedang wis garing Klaras
wit Jagung Ketebon
wit Jambé Dedel, Pracat
wit Jarak Bledhèg
wit Jati Jompong
wit Jipang Bethethet
wit Kacang Brol Rèndèng
wit Kacang Lanjaran Lembayung
wit Katès Gampleng
wit Kecipir Cethèthèt
wit Kèlor Limaran, Sewu
wit Kemlandéyan Kumuda
wit Kelapa Enom Janur
godhong Kelapa Tuwa Blarak
tanduran Kimpul/Tales Lumbu
wit Kluwih Kléyang
tanduran Lempuyang Lirih
wit Lombok Sabrang
wit Mlinjo So
tanduran Pari Damèn
wit Pring Elarmanyura
godhong Pring Garing Krosak
wit Randu Baladéwa, Smarakandhi
wit Siwalan Lontar
wit Tebu Momol
godhong Tebu wis garing Rapak
wit Téla Pohong Jlegor
Turi Pethuk
tanduran Waluh Lomah-Lamèh
wit Widara Putih Trawas
wit Wuni Mojar

Posting Komentar