HOME
Java Harmony
Explore social issues, discover inspiring lifestyles, find honest product reviews, and delve into the world of hobbies with this personal blog.

Review Buku "Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat" oleh Mark Manson

"Sebuah Seni untuk Bersikap " menawarkan pendekatan realistis dan humoris dalam memilih apa yang patut kita pedulikan untuk hidup yang lebih bermakna.

Sinopsis Singkat

"Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat" merupakan sebuah buku yang mengusung pendekatan yang tidak biasa dalam membahas cara hidup yang lebih bahagia dan bermakna. Mark Manson, melalui bukunya, menekankan pentingnya memilih apa yang patut kita pedulikan dan apa yang tidak. Dengan gaya penulisan yang lugas, humoris, dan kadang-kadang vulgar, Manson mengajak pembaca untuk lebih bijak dalam memberikan perhatian pada hal-hal yang benar-benar penting dalam hidup.

Ulasan

Gaya Penulisan dan Penyampaian

Mark Manson memiliki gaya penulisan yang sangat khas: langsung, to the point, dan sering kali menyelipkan humor yang mungkin agak kasar bagi sebagian orang. Namun, justru gaya inilah yang membuat buku ini terasa segar dan berbeda dari buku self-help lainnya. Manson tidak berusaha untuk menyenangkan semua orang, dan itu sangat terlihat dalam caranya menyampaikan ide-idenya.

Ide dan Konsep Utama

Inti dari buku ini adalah ajakan untuk lebih selektif dalam memperhatikan masalah dan tantangan dalam hidup. Manson menyarankan bahwa kebahagiaan yang sejati berasal dari fokus pada nilai-nilai yang bermakna dan membiarkan hal-hal yang tidak penting berlalu begitu saja. Dia juga membahas konsep bahwa penderitaan adalah bagian yang tak terpisahkan dari hidup dan bahwa cara kita menghadapi dan merespons penderitaan itulah yang menentukan kualitas hidup kita.

Kekuatan Buku

  1. Pendekatan Realistis: Buku ini menawarkan pandangan yang realistis dan tidak terlalu muluk-muluk tentang bagaimana menghadapi kehidupan.
  2. Kisah Pribadi dan Contoh Nyata: Manson sering kali menggunakan kisah hidupnya sendiri serta kisah-kisah inspiratif dari tokoh terkenal untuk mengilustrasikan poin-poinnya.
  3. Pemikiran Mendalam: Meskipun disampaikan dengan bahasa yang santai, ide-ide yang disampaikan Manson cukup mendalam dan memaksa pembaca untuk merenung tentang prioritas hidup mereka.

Kekurangan Buku

  • Gaya Bahasa yang Kasar: Gaya bahasa yang blak-blakan dan sering kali vulgar mungkin tidak cocok untuk semua pembaca, terutama mereka yang lebih menyukai gaya penulisan yang lebih halus dan sopan.
  • Kurang Struktural: Beberapa bagian buku terasa agak melompat-lompat, sehingga bisa membingungkan pembaca yang lebih suka struktur yang lebih rapi dan teratur.

Kesimpulan

"Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat" adalah buku yang menawarkan perspektif segar dan realistis tentang kebahagiaan dan cara menjalani hidup. Meskipun gaya bahasanya mungkin tidak cocok untuk semua orang, ide-ide yang disampaikan sangat relevan dan bisa menjadi pencerahan bagi mereka yang merasa terlalu terbebani oleh ekspektasi sosial dan masalah-masalah kecil dalam hidup. Buku ini layak dibaca oleh mereka yang mencari cara baru untuk menjalani hidup yang lebih bermakna dan berfokus pada hal-hal yang benar-benar penting.

  • Judul Asli: The Subtle Art of Not Giving a F*ck
  • Penulis: Mark Manson
  • Penerbit: HarperOne (Versi Bahasa Inggris) / Gramedia Pustaka Utama (Versi Bahasa Indonesia)
  • Pertama Cetak: 2016 (Versi Bahasa Inggris) / 2018 (Versi Bahasa Indonesia)
  • Jumlah Halaman: 246
Jangan beli buku bajakan!! Apalagi beli eBook dari yang tidak memiliki hak distribusi (biasanya oknum menjual sangat murah per judul buku).

Posting Komentar